TEKNOLOGI ALAT GORENG
VACCUM PRYER
I. PENDAHULUAN
Upaya peningkatan kualitas
pengolahan hasil pertanian berupa
buah-buahan adalah salah satu cara untuk meningkatkan nilai jual hasil produksi
komoditi tanaman hortikultura.
Teknologi pengolahan hasil buah-buahan dengan
menggunakan alat goreng “Vacum Pryer” merupakan suatu inovasi baru bagi
sebagian besar masyarakat.
Teknologi jenis pengolahan hasil
buah-buahan ini termasuk jenis usaha yang padat modal sebab menggunakan
investasi yang relatif besar tetapi mengingat hasil tanaman hortikultura yang
pada umumnya bersifat cepat rusak, meruah (bulky) dan voluminous maka
selayaknya alat ini sebagai inovasi baru perlu dipertimbangkan untuk
dikembangkan dan diadopsi oleh petani terutama pelaku agribisnis.
Alat goreng “Vacum Pryer” dapat
menciptakan produk olahan hasil pertanian berupa keripik buah-buahan yang
mempunyai nilai kompetitif disamping nilai komparatif pada daerah tertentu yang
banyak memproduksi suatu komoditi buah-buahan.
II. MENGENAL PRINSIP KERJA ALAT GORENG VACUM
PRYER
Secara teknis, prinsip kerja alat
penggoreng “Vacum Pryer” adalah mengubah buah-buahan dalam keadaan segar
menjadi hasil olahan berupa keripik yang mempunyai kadar air rendah melalui
proses penggorengan yang dibantu dengan penghampaan udara agar kadar air yang
terdapat dalam buah menjadi berkurang.
Alat tersebut dilengkapi dengan
unit alat penghampa udara yaitu jet pump dan condensor. Unit alat penghampa
udara (vacuum pryer) ini berfungsi untuk mengisap udara yang ada di ruang
silinder penggoreng sehingga kandungan air dalam buah pada waktu buah-buahan
dalam proses penggorengan menjadi terhisap.
Proses penggorengan buah
dalam silinder penggoreng menggunakan minyak goreng yang banyak dijual di pasar
dengan berbagai merk dagang, seperti ;
Bimoli, Madina, Kunci Mas dan lain-lain.
Sedangkan volume minyak goreng yang digunakan dan banyaknya bahan yang
diproses tergantung spesifikasi alat tersebut, semakin besar alat maka semakin
tinggi kapasitas buah yang diproses.
III. LANGKAH KERJA
PEMASANGAN ALAT GORENG VACUM PRYER
1)
Tempatkan bak air dimana unit alat tersebut akan
diletakkan
2)
Pasang silinder penggoreng di atas bak air
3)
Pasang kondensor sejajar dengan silinder penggoreng dan
hubungkan pipa penghubungnya
4)
Pasang pompa air pada dinding bak air
5)
Pasang jet pump pada palang penahan, kemudian
sambungkan pipa besi dari pompa air ke jet pump dan slang dari jet pump ke
kondensor
6)
Pasang pipa spiral dari jet pump ke kondensor
7)
Pasang panel penunjuk temperatur
8)
Sambungkan kabel listrik dari panel ke dynamo air
9)
Pasang saluran gas elpiji dari kompor ke panel dan dari
panel ke tabung elpiji
10) Sambungkan
kabel listrik dari termometer ke
panel sesuai warna kabel
11) Pasang
lampu penerang silinder penggoreng yang mengambil arus listrik dari panel
1)
Hidupkan aliran listrik ke panel
2)
Hidupkan kompor elpiji agar minyak dalam
silinder penggoreng panas
hingga temperatur mencapai 85°
Celsius, sementara
posisi keranjang
penggoreng ada di atas
3)
Buka tutup silinder penggorengan dan masukkan buah yang
akan di olah menjadi keripik
4) Tutup
kembali penutup silinder penggoreng kemudian kencangkan baut penguatnya
5) Tekan tombol aliran llistrik ke pompa air kemudian buka
kran pengeluaran dari condensor secara
perlahan-lahan dan perhatikan jarum penunjuk vacuum.
perlahan-lahan dan perhatikan jarum penunjuk vacuum.
Bila
jarum penunjuk telah menunjukkan angka
> - 60 maka putar engkol kerangjang penggoreng agar
posisi kerannjang menjadi tercelup kedalam minyak.
posisi kerannjang menjadi tercelup kedalam minyak.
6) Aduk bahan dalam penggorengan tiap 3 menit sekali.
7)
Proses penggorengan dilanjutkan hingga buah menjadi
kering dan masak.
a. Syarat menggoreng
1)
Temperatur minyak dalam silinder penggoreng terpenuhi (
85° C )
2)
Angka jarum penunjuk vacuum terpenuhi (> - 60)
b. Syarat matang
1)
Temperatur terpenuhi (85° C)
2)
Tekanan udara dalam tabung penggoreng terpenuhi.
3)
Buih dalam minyak penggoreng tinggal sedikit 9dikontrol
melalui jendela pengintai.
c. Mengakhiri Proses Penggorengan
1) Keranjang diangkat (dengan
cara memeutar engkol keranjang
2) Tutup kran pengeluaran air
dari kondensor
3) Matikan kompor
4) Matikan pompa air
5) Buka kran silinder penggoreng agar udara dapat masuk
kedalamnya
6) Buka baut
penutup silinder penggoreng kemudian angkat penutupnya dan keluarkan
buah yang digoreng
7) Masukkan buah yang sudah digoreng dalam alat
pengatus/pemutar agar kandungan minyak yang tersisa
dalam keripik buah dapat keluar
dalam keripik buah dapat keluar
8) Angkat keripik buah, kemudian kemas dalam kemasan
plastik yang sudah diberi label
VI. MASALAH-MASALAH YANG MUNGKIN TERJADI
1)
Tanda-tanda bocor :
Apabila mesin dimatikan, jarum penunjuk vacuum naik ke angka nol.
Periksa baut penutup atau pipa ke condensor.
Periksa baut penutup atau pipa ke condensor.
2)
Air tidak dapat mengalir ke condensor : Periksa jet
pump, mungkin tersumbat dan bersihkan
3) Baling-baling pompa air tidak berputar : Buka penutup baling-baling udara pompa air kemudian putar
dengan tangan sampai putaran menjadi ringan.
dengan tangan sampai putaran menjadi ringan.
a. Mengatur api minimum
1)
Kompor dapat dihidupkan bila angka digital pada panel
(atas berwarna merah) < dari angka bawah
(berwarna hijau)
(berwarna hijau)
2)
Setel angka digital hingga angka atas (berwarna merah)
> dari angka bawah (berwarna hijau) kemudian
lihat nyala kompor, kecilkan api kompor (dengan cara memutar alat saluran elpiji yang ada pada panel)
lihat nyala kompor, kecilkan api kompor (dengan cara memutar alat saluran elpiji yang ada pada panel)
3)
Tekan kembali posisi angka digital hingga angka
bawah > dari angka atas dan angka
bawah tersebut
sebesar 85.
sebesar 85.
- o0o -