Selasa, 14 Mei 2013

TALAS BELITUNG

TALAS BELITUNG
Talas yang satu ini di setiap daerah memiliki nama yang berbeda (Jawa Barat : Talas Padang, Talas Belitung. Kalsel : Keladi Air), tetapi apapun namanya jenis talas ini memang punya prospek yang baik dalam jajaran makanan sumber karbohidrat yang kaya serat yang katanya dapat menghindari penyakit diabetes.
Anehnya, talas ini masih belum banyak dibudidayakan, bahkan di daerah wilayah jawa barat banyak petani mempersepsikan sebagai "makanan babi".  Padahal talas ini mempunyai nilai ekonomi yang tinggi loh !!! Coba kita hitung, kalau kita tanam talas jenis ini dengan jarak tanam 1 X 1,5 meter maka dalam 1 hektar lahan kering akan didapat populasi tanaman talas sekitar 7000 tanaman sedangkan menurut hasil survey lapangan, setiap pohon talas kimpul akan menghasilkan umbi talas sebanyak 5 - 35 kg.
Kalau kita merujuk ke referensi, talas ini akan menghasilkan umbi sebanyak 20 kg per pohon jadi dalam 1 hektar akan didapat 140 ton umbi dengan kisaran harga jual di tingkat petani Rp 1000,- sd. Rp. 1500,- (di pasar tradisional Rp. 2500 - Rp. 3000,-/kg) ini berarti kita akan meraup penerimaan kurang lebih sebesar Rp. 140.000.000,-/hektar. Pertanyaannya !! kenapa tidak anda tanam ?? malah dibiarkan tumbuh liar dan subur di pinggir-pinggir jalan, tempat sampah ?